Selasa, 01 Oktober 2013

Nama Kelompok :
1. Balqis Nadiyah R
2. Cica A P
3. Diandra Firdausy
4. Mutia Khairina
5. Putri Anggrainy

Pengaruh gender, usia, budaya dalam interaksi manusia dan internet
Pengaruh gender : menjadi lebih berani untuk berinteraksi dengan lawan jenis karena jika berinteraksi dalam internet tidak adanya kontak langsung, sehingga memungkinkan terjadinya komunikasi intim meskipun baru berkenalan. Selain itu terdapat perbedaan antara wanita dan laki-laki dalam mengekspresikan perasaannya di sosial media. Wanita cenderung lebih terbuka dalam mengungkapkan apa yang sedang di terjadi, sedangkan laki-laki lebih berpikir panjang  dan lebih tertutup untuk mengungkapkan apa yang terjadi .
Pengaruh usia : Dalam hal usia, internet juga di butuhkan sesuai dengan kebutuhan si pengguna. Seperti mahasiswa lebih sering menggunakan internet untuk mencari informasi yang berhubungan dengan tugas. selain itu pengaruh internet juga dirasakan oleh anak-anak. sifat rasa ingin tau anak yang tinggi membuat seorang anak cenderung mudah untuk tertarik pada suatu hal, sehingga mencari tau melalui internet terlebih lagi content dalam dunia maya sudah semakin canggih dan menarik. dalam hal ini  di perlukannya pengawasan orangtua sehingga anak dapat mengetahui mana yang baik dan buruk.
Pengaruh budaya : dengan adanya internet memungkinkan seseorang untuk lebih mudah mengetahui budaya, kebiasaan, maupun fenomena disuatu tempat sekalipun tempat itu tidak dapat dijangkau olehnya. Seperti istilah dari bahasa asing yang menjadi bagian dari gaya hidup seseorang. Contoh lainnya penggunaan sosial media, seperti line, bbm, path, instagram dll. Hal-hal itu yang sebenarnya tidak terlalu penting untuk kebutuhan sehari hari kita gunakan, karena mengikuti budaya luar dan secara tidak langsung perilaku tersebut mengarahkan pada perilaku konsumtif. Disebut perilaku komsumtif karena jika mengaktifkan sosial media kita harus menanggung biaya  penggunaan internet.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar