#SIP AI dan
Expert System
1. Kaitan serta perbedaan AI dan Expert System
Sistem pakar (expert system) secara umum adalah sistem
yang berusaha mengadopsi pengetahuan manusia ke komputer, agar komputer dapat
menyelesaikan masalah seperti yang biasa dilakukan oleh para ahli. Atau dengan kata
lain sistem pakar adalah sistem yang didesain dan diimplementasikan dengan
bantuan bahasa pemrograman tertentu untuk dapat menyelesaikan masalah seperti
yang dilakukan oleh para ahli. Diharapkan dengan sistem ini, orang awam dapat
menyelesaikan masalah tertentu baik ‘sedikit’ rumit ataupun rumit sekalipun
‘tanpa’ bantuan para ahli dalam bidang tersebut. Sedangkan bagi para ahli,
sistem ini dapat digunakan sebagai asisten yang berpengalaman.
· Sistem pakar merupakan cabang dari
Artificial Intelligence (AI) yang cukup tua karena sistem ini telah mulai
dikembangkan pada pertengahan tahun 1960. Sistem pakar yang muncul pertama kali
adalah General-purpose problem solver (GPS) yang dikembangkan oleh Newl dan
Simon. Sampai saat ini sudah banyak sistem pakar yang dibuat, seperti MYCIN,
DENDRAL, XCON & XSEL, SOPHIE, Prospector, FOLIO, DELTA, dan sebagainya
Kusumadewi (dalam Rohman dan Ami, 2008).
a.
Sistem pakar (expert system) secara
umum adalah sistem yang berusaha mengadopsi pengetahuan manusia ke komputer,
agar komputer dapat menyelesaikan masalah seperti yang biasa dilakukan oleh
para ahli. Atau dengan kata lain sistem pakar adalah sistem yang didesain dan
diimplementasikan dengan bantuan bahasa pemrograman tertentu untuk dapat
menyelesaikan masalah seperti yang dilakukan oleh para ahli. Diharapkan dengan
sistem ini, orang awam dapat menyelesaikan masalah tertentu baik ‘sedikit’
rumit ataupun rumit sekalipun ‘tanpa’ bantuan para ahli dalam bidang tersebut. Menurut
Anonim (dalam Fadhila, dkk 2012) Ada empat komponen yang membentuk suatu sistem
pakar sebagai berikut :
1.
Basis Pengetahuan (Knowledge Base)
Jika proses akuisisi data telah selesai dilakukan, maka data-data tersebut
harus direpresentasikan menjadi basis pengetahuan dan basis aturan yang
selanjutnya dikumpulkan, dikodekan dan digambarkan dalam bentuk rancangan lain
menjadi bentuk yang sistematis.
2.
Basis Data (data base) basis data
(database) adalah Himpunan kelompok data (arsip) yang saling berhubungan yang
diorganisasi sedemikian rupa agar kelak dapat dimanfaatkan kembali dengan cepat
dan mudah.
3.
Mesin Inferensi (Inferensi Engineer)
Mekanisme inferensi adalah bagian dari sistem pakar yang melakukan penalaran
atau pelacakan dengan menggunakan isi daftar aturan berdasarkan urutan dan pola
tertentu. Selama proses konsultasi mekanisme inferensi menguji aturan satu demi
satu sampai kondisi aturan itu benar. Ada dua teknik utama Mesin inferensi
adalah program komputer yang memberikan metodologi untuk penalaran tentang
informasi yang ada dalam basis pengetahuan dan memformulasikan kesimpulan. Mesin inferensi mengarahkan pencarian melalui
basis pengetahuan, proses yang dapat melibatkan aplikasi aturan inferensi
disebut pencocokan pola. Program kontrol memutuskan aturan mana yang
diinvestigasi, alternatif mana yang dieliminasi, dan atribut mana yang sesuai.
Program kontrol yang paling populer untuk sistem berbasis-aturan forward chaining.
b.
Sedangkan menurut Anonim (dalam
Nasution, 2012) kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) didefinisikan
sebagai kecerdasan yang ditunjukkan oleh suatu entitas buatan. Sistem seperti
ini umumnya dianggap komputer. Kecerdasan diciptakan dan dimasukkan ke dalam
suatu mesin (komputer) agar dapat melakukan pekerjaan seperti yang dapat dilakukan
manusia. Beberapa macam bidang yang menggunakan kecerdasan buatan antara lain
sistem pakar, permainan komputer (games), logika fuzzy, jaringan syaraf tiruan
dan robotika.
2.
ELIZA
Eliza adalah salah satu Sistem Pakar yang paling awal dikembangkan. Iniadalah program komputer terapis yang dibuat oleh Joseph Weizenbaum di MIT.Pengguna berkomunikasi dengannya sebagaimana sedang berkonsultasi denganseorang terapis. Berikut ini adalah contoh percakapan antara Eliza dengan seorang klien:
Eliza adalah salah satu Sistem Pakar yang paling awal dikembangkan. Iniadalah program komputer terapis yang dibuat oleh Joseph Weizenbaum di MIT.Pengguna berkomunikasi dengannya sebagaimana sedang berkonsultasi denganseorang terapis. Berikut ini adalah contoh percakapan antara Eliza dengan seorang klien:
Eliza: Hello. I am
ELIZA. How can I help you?
Klien: My name is
Balza.
Eliza: I have told you
before, I do not care about names.
Klien: I don’t have
any money. That’s my problem.
Eliza: Why do you say
your problem?
Klien: Because you
asked me.
Eliza: Do any other
reasons not come to mind?
Klien: No.
Eliza: You are being a
bit negative.
Klien: Why?
Eliza: Please go on.
Klien: OK. I am
bankrupt.
Eliza: How long have
you been bankrupt?
Klien: A year.
Eliza: Please go on.
Klien: So, what should
I do?
Eliza: Does that
question interest you?
Klien: Yes, how can I
make big money?
Eliza: You are sure?
Klien: Of course I’m
sure....
3.
Parry
Parry adalah Sistem
Pakar yang juga paling awal dikembangkan di Stanford University
oleh seorang psikiater Kenneth Colby, yang mensimulasikan seorang paranoid. Berikut ini contoh respon Parry terhadap
pertanyaan seorang psikiater yang menginterviewnya.
Psikiater: Why are you in the
hospital?
Parry: I shouldn't be here.
Psikiater: Who brought you here?
Parry: The police.
Psikiater: What trouble did you
have with the police?
Parry: Cops don't do their job.
Psikiater: What do they do
instead?
Parry: Cops arrest the wrong
people.
Psikiater: They arrest the
right ones sometimes
Parry: The law should get those
Italian crooks.
Psikiater: Are you Italian?
Parry: My background is British
but I was born in this country.
Psikiater: Do you know any
Italian crooks?
Parry: I try to avoid the
underworld.
4.
NetTalk
NetTalk
merupakan hasil penelitian Terrence Sejnowski dan Charles Rosenberg pada
pertengahan 1980 mengenai jaringan saraf tiruan. NetTalk adalah sebuah program
yang berdasarkan pada jaring-jaring neuron dengan membaca tulisan dan
mengucapkannya keras-keras. NetTalk membaca keras-keras dengan cara
mengkonversi tulisan menjadi fonem-fonem, unit dasar dari suara sebuah bahasa.
Hal ini mengungkapkan bahwa belajar membaca melibatkan mekanisme kompleks yang
banyak melibatkan bagian dari otak manusia. Sistem ini memiliki tiga lapisan
yaitu: lapisan input (setiap unit merespon tulisan), lapisan output (unit
menampilkan ke 55 fonem dalam bahasa inggris) dan lapisan unit tersembunyi
(setiap unit ditambahkan koneksinya pada setiap input maupun output).
Sumber :
Rohman,
dkk. (2008). Rancang Bangun Aplikasi Sistem Pakar untuk Menentukan Jenis
Gangguan Perkembangan Pada Anak. Jurnal
Media Informatika
Fadhila,
dkk. (2012). Perancangan Aplikasi Sistem Pakar Penyakit Kulit Pada Anak dengan
Metode Expert System Development Life Cycle. Jurnal Algoritma
Nasution,
Helfi. (2012). Implementasi Logika Fuzzy Pada Sistem Kecerdasan Buatan. Jurnal ELKHA
id.scribd.com/doc/101538505/Makalah-Sistem-Pakar-1#scribd
di akses pada tanggal 23 Desember 2015
Tidak ada komentar:
Posting Komentar